Minyak Bumi
Minyak bumi (bahasa Inggris: petroleum, dari bahasa Latin
petrus – karang dan oleum – minyak), dijuluki juga sebagai emas
hitam, adalah cairan kental, coklat gelap, atau kehijauan yang mudah
terbakar, yang berada di lapisan atas dari beberapa area di kerak bumi.
Minyak bumi terdiri dari campuran kompleks dari berbagai hidrokarbon,
sebagian besar seri alkana, tetapi bervariasi dalam penampilan,
komposisi, dan kemurniannya. Minyak Bumi adalah campuran dari berbagai
jenis hidrokarbon.
Komposisi minyak bumi Minyak
mentah (petroleum) adalah campuran kompleks, terutama terdiri dari
hidrokarbon bersama-sama dengan sejumlah kecil komponen yang mengandung
sulfur, oksigen dan nitrogen dan sangat sedikit komponen yang
mengandung logam.
Struktur hidrokarbon yang ditemukan dalam minyak mentah:
Alkana. Fraksi ini merupakan yang terbesar di dalam minyak mentah.
Sikloalkana (napten) CnH2n Sikloalkana ada yang memiliki cincin 5 (lima) yaitu siklopentana ataupun cincin 6 (enam) yaitu sikloheksana.
Aromatik CnH2n -6 Aromatik memiliki cincin 6 (enam).
hanya terdapat dalam jumlah kecil, tetapi sangat diperlukan dalam bensin karena :
- Memiliki harga anti knock yang tinggi
- Stabilitas penyimpanan yang baik
- Dan kegunaannya yang lain sebagai bahan bakar (fuels).
Proporsi
dari ketiga tipe hidrokarbon sangat tergantung pada sumber dari minyak
bumi. Pada umumnya alkana merupakan hidrokarbon yang terbanyak tetapi
kadang kadang (disebut sebagai crude napthenic) mengandung sikloalkana
sebagai komponen yang terbesar, sedangkan aromatik selalu merupakan
komponen yang paling sedikit.
Pengilangan/penyulingan
(refining) adalah proses perubahan minyak mentah menjadi produk yang
dapat dijual (marketeble product) melalui kombinasi proses fisika dan
kimia. Produk yang dihasilkan dari proses pengilangan/penyulingan
tersebut antara lain:
- Light destilates adalah komponen dengan berat molekul terkecil. Ini ada beberapa buah :
- Bensin
Gasoline
(Amerika Serikat) atau motor spirit (Inggris) atau bensin (Indonesia)
memiliki titik didih terendah dan merupakan produk kunci dalam
penyulingan yang digunakan sebagai bahan pembakar motor (45% dari minyak
mentah diproses untuk menghasilkan gasolin).
- Naphta
Naphta
adalah material yang memiliki titik didih antara gasolin dan kerosin.
Beberapa naphta digunakan sebagai : – Pelarut karet – Bahan awal etilen
– Dalam kemiliteran digunakan sebagai bahan bakar jet dan dikenal
sebagai jP-4. – Pelarut dry cleaning (pencuci)
- Kerosin
Kerosin memiliki titik didih tertinggi dan biasanya digunakan sebagai :
- Minyak tanah
- Bahan bakar jet untuk air plane
Intermediate destilates
merupakan minyak gas atau bahan bakar diesel yang penggunaannya
sebagai bahan bakar transportasi truk-truk berat, kereta api, kapal
kecil komersial, peralatan pertanian dan lain-lain.
Heavy destilates merupakan komponen dengan berat molekul tinggi. Fraksi ini biasanya dirubah menjadi minyak pelumas (lubricant oils), minyak dengan berat jenis tinggi dari bahan bakar, lilin dan stock cracking.
Residu termasuk aspal, residu bahan bakar minyak dan petrolatum. Residu memiliki prosentasi yang tidak besar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar